Taman Papan Nama Kantor Bupati Terbengkalai, Rusak dan Kotor, Ada apa dengan Pemda Dompu

Kondisi taman bangunan papan nama kantor Pemda Dompu

Dompu, Topikbidom.com – Ditengah Pemerintah Kabupaten Dompu, menggaungkan program pembangunan yang sangat luar biasa dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang terbilang besar, ternyata ada pemandangan yang sangat miris dan memprihatinkan.

Pemandangan itu tertuju pada kondisi taman yang merupakan bangunan papan nama kantor Bupati Dompu yang berlokasi di depan kantor Bupati Dompu. Selain, kondisinya rusak, semrawut dan kotor, juga terlihat beberapa bola lampu hias taman pecah. Hal ini, memicu pertanyaan publik, Ada apa dengan Pemda Dompu?

Ahmad SE alias Son Marhaen

Hal ini, diungkap Aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Dompu, Ahmad SE. Sook pemuda yang kenal dengan panggilan Son Marhaen warga Kabupaten Dompu, ini menyampaikan rasa prihatinnya terhadap kondisi taman papan nama kantor Bupati Dompu. Kata Dia, tempat itu sudah sejak lama dibiarkan terbengkalai, rusak dan semrawut. “Ada dengan Pemda Dompu, kenapa taman papan nama kantor Bupati Dompu dibiarkan seperti itu,” ungkap Son, pada media ini, Selasa (2/4/2024).

Sepengetahuan Son, taman dan bangunan papan nama kantor Bupati Dompu, merupakan cerminan dari keindahan daerah, khususnya bangunan kantor pemerintahan di Bumi Nggahi Rawi Pahu. “Saya menilai kondisi itu hanya terjadi di daerah ini, dibanding daerah lain itu taman bangunan papan nama kantor Bupati dan Walikota sangat indah,” katanya.

Lanjut Son, selama ini Pemda Dompu, mampu membangun berbagai fasilitas dan lainnya di wilayah Bumi Nggahi Rawi Pahu dengan anggaran yang sangat besar. Hanya saja, sekelas pembangunan papan nama kantor Bupati Dompu, terkesan tidak mampu diperhatikan oleh pemerintah setempat.

“Ini sangat aneh dan membingungkan. Patung Kuda di samping gerbang pintu belakang Rumah Sakit Umum (RSUD) Dompu mampu dibangun. Sementara bangunan taman dan papan nama kantor Pemda tidak diurus dan dibiarkan begitu saja. Ada apa ini,” jelasnya.

Tambah Son, ini menunjukan pemerintahan diera rezim ini tidak benar serius dalam memperhatikan penataan pembangunan di sekitar wilayah Kecamatan Dompu. Padahal, kecamatan ini merupakan titik sentral keindahan wilayah Kabupaten Dompu.” Kami sebagai pemuda sangat sedih melihat kondisi daerah tercinta ini,” terangnya.

Sementara itu, sampai berita ini diunggah pihak pemerintah terkait dalam upaya dikonfirmasi terkait persoalan tersebut. RUL