Komentar |
| Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang (PBB) NTB yang juga Anggota DPRD NTB periode 2024–2029, Nadirah Al-Habsyi |
Mataram, Topikbidom.com - Ketua DPW PBB NTB, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang (PBB) NTB, Nadirah Al habsyi, SE., Akt, memberikan kritikan terhadap penampilan Binaragawati dalam acara Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) VIII NTB 2025.
Nadirah yang juga Anggota DPRD NTB periode 2024–2029, ini menilai penampilan Binaragawati melanggar aturan dan tidak sesuai dengan budaya. "Ini Bumi seribu Masjid, lalu kenapa salah satu cabang olahraga (inorga) binaraga wanita yang mempertontonkan otot tubuh secara terbuka. Hal tersebut kurang selektif dan tidak sesuai dengan kearifan budaya lokal NTB," ujarnya, Sabtu (2/8/2025).
Meski demikian, Nadirah memuji kesuksesan penyelenggaraan Fornas VIII yang berlangsung meriah, mulai dari opening ceremony yang spektakuler hingga rangkaian pelaksanaan yang berjalan lancar.
"Ada satu catatan penting bagi panitia agar lebih selektif dalam menampilkan inorga. Penampilan binaragawati yang terlalu menonjolkan tubuh dinilai kurang selaras dengan budaya Sasambo (Sasak, Samawa, Mbojo) yang kami junjung tinggi,” tegasnya.
Nadirah Al-Habsyi dan juga istri dari Sekwil GP Ansor NTB Arman Anwar ini berharap catatan tersebut bisa menjadi evaluasi agar penyelenggaraan event nasional di NTB ke depan lebih sensitif terhadap nilai-nilai budaya setempat. "Ini yang perlu disadari oleh panitia kegiatan," terangnya.
Sebagaimana diketahui penutupan Fornas VIII di NTB 2025 dihadiri langsung oleh Wakil Presiden Indonesia, Gibran Rakabuming Raka dengan didampingi sejumlah menteri. Acara penutupan semakin meriah dengan hiburan dari grup band papan atas Indonesia, Slank. RUL