MOU dengan Retail Modern, Bupati: Diharapkan mendukung pengembangan produk lokal melalui pemberdayaan UMKM

Kategori Berita


Iklan Semua Halaman

.

MOU dengan Retail Modern, Bupati: Diharapkan mendukung pengembangan produk lokal melalui pemberdayaan UMKM

Rabu, 12 April 2023


 


Dompu, Topikbidom.com – Bupati Dompu H Kader Jaelani menyebut terdapat 14 retail modern di Kabupaten Dompu dan diharapkan dapat mendukung pengembangan produk lokal melalui pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). “Semoga dengan adanya retail modern mampu meningkatkan produk lokal di Kabupaten Dompu,” ujar Bupati Dompu, H Kader Jaelani, saat melakukan penadatanganan n0ta kesepakatan (MOU) dengan para pengusahan retail dari Kecamatan Dompu, Woja dan Manggelewa di halaman kantor Pemda Dompu, Selasa (11/4/2023).

 

Penandatanganan MOU yang juga dihadiri Wakil Bupati, H. Syahrul Parsan, Ketua DPRD, Andi Bachtiar A.Md Par dan Sekda Gatot Gunawan Perantauan Putra SKM M.Mkes bersama para owner retail,  Anggota Forkompimda, Staf Ahli Bupati, Asisten, Pimpinan OPD, Ketua TP.PKK, Ketua GOW, Ketua DWP dan elemen penting lainya ini, Bupati juga mengatakan, keberadaan retail modern tentunya akan dapat memajukan nilai ekonomi dan mempermudah masyarakat dalam membeli berbagai kebutuhan. “Semoga keberadaanya mampu meningkatkan pelayanan ekonomi kepada masyarakat,” harapnya.

 




Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Dompu, Hj Daryati Kustilawati mengatakan, ada 14 retail modren yang ikut menandatangani MOU yakni Hammet Market, Bolly Departement Store, Holly Mart, S-Mart, King Mart, Indra Mart, Daffa Mart, Golden Mart, Montana Mart, Best Mart, Alif Mart, Suks Mart, dan Inna Mart.

 

Ia berharap, keberadaan retail mampu meningkatkan produktivitas wirausahawan dalam pengembangan produk lokal daerah melalui pemberdayaan UMKM, Meningkatkan nilai jual dan daya saing produk lokal daerah, Meningkatkan hubungan kemitraan antara pemerintah daerah dengan pelaku usaha dalam rangka mendukung pengembangan UMKM, Meningkatkan partisipasi pengusaha dan masyarakat dalam pengembangan produk lokal daerah dan Memfasilitasi UMKM dalam pengembangan produk lokal daerah.

 

“Diharapkan akan banyak hal yang dirasakan manfaatnya oleh para pelaku usaha khususnya bagi para pelaku usaha baru di daerah ini dengan digelarnya penandatanganan MOU tersebut,” jelasnya.

 

Tambah Umi Yat, dengan dilakukan penandatanganan MOU akan tumbuh kembang semangat berusaha masyarakat sebagai cikal bakal hadirnya pelaku usaha baru yang tangguh dan produktif.“Dengan upaya dimaksud dapat menjadi perangsang tumbuhnya semangat berusaha masyarakat menuju kemandirian, ketangguhan dan produktif dalam usaha dan juga mendorong terwujudnya Visi Dompu Mashur,” tandasnya. RUL/*