Wabup Dompu Sebut Tahun 2026 Situasi Sangat Sulit -->

Kategori Berita

.

Wabup Dompu Sebut Tahun 2026 Situasi Sangat Sulit

Sabtu, 18 Oktober 2025
Rapat Paripurna DPRD Dompu di kantor DPRD Dompu 


Dompu, Topikbidom.com - Wakil Bupati (Wabup) Dompu, Syirajuddin SH, menyebut tahun 2026 Kabupaten Dompu, mengalami situasi yang sangat sulit. Hal ini disebabkan oleh pengurangan dana transfer ke daerah oleh Pemerintah Pusat yang tentunya sangat signifikan. 


Hal ini, diungkap Wabup, saat Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Dompu dengan agenda persetujuan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2026 di aula rapat kantor DPRD Dompu, Jumat (17/10/2024). "Kondisi ini tentunya menjadi tantangan kita bersama dalam menghadapi situasi sulit tahun 2026 nanti," ujarnya. 


Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin SH 


Ia, juga menjelaskan Pengurangan dana transfer ke daerah oleh pemerintah pusat kepada pemerintah Kabupaten Dompu dibandingkan dengan tahun anggaran 2025 sebesar Rp199.330.593.000. 


Rinciannya, yakni Dana Bagi Hasil (DBH) berkurang sebesar 87,78%; Dana Alokasi Umum (DAU) berkurang sebesar 11,13%; Dana Alokasi Khusus  (DAK) fisik berkurang sebesar 91,9%; Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik bertambah sebesar 38,82%; Dana Desa berkurang 13,46%. 


Asumsi dan kebijakan penyusunan APBD tahun anggaran 2026 Kabupaten Dompu setelah dilakukan pembahasan kua-ppas terdapat komposisi struktur yakni Pendapatan Daerah sebesar Rp.1.077.012.919.407, Belanja Daerah sebesar Rp. 1.151.113.408.013, Defisit Murni sebesar Rp. 74.100.488.606, Pembiayaan Daerah sebesar Rp.30.000.000.000.


"Walaupun sudah ditutupi dengan penerimaan pembiayaan daerah pada struktur RAPBD 2026, namun masih ada sisa lebih pembiayaan anggaran sebesar (defisit) Rp.44.100.488.606. 


“Kepada tim TAPD dan tim banggar DPRD lewat pembahasan klinis RKA untuk lebih intens dan mendetail lagi membahas bersama OPD-OPD penghasil PAD untuk menutupi defisit tersebut," jelasnya. 


Lanjut Wabup, apa yang telah diupayakan dengan baik oleh pimpinan dan anggota DPRD, ini merupakan wujud keperdulian akan tanggung jawab bersama, yang telah bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk menyelesaikan pembahasan KUA-PPAS tahun anggaran 2026.


"Sesuatu hal yang tentunya menjadi langkah penting untuk memberikan yang terbaik bagi kemajuan daerah dengan moto Nggahi Rawi Pahu ini," terangnya. 


Sebagimana diketahui Rapat Paripurna DPRD Dompu, ini dipimpin Wakil Ketua 1 DPRD Dompu, Kurnia Ramadhan SE, didampingi Wakil Ketua 2 DPRD Dompu, Ismul Ramadhan. Pada kesempatan ini, pun juga hadir Sekda Dompu, Gatot Gunawan Perantauan Putra SKM. M.M.Kes. jajaran Forkopimda Dompu, Pimpinan Perangkat Daerah, Pejabat Eselon III dan lainnya. RUL