Komentar |
Dompu, Topikbidom.com - Masyarakat Desa Doropeti menunjukkan dukungan penuh terhadap program kemitraan petani tebu yang digagas oleh PT. Sukses Mantap Sejahtera (PT. SMS) untuk musim tanam 2026. Inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mempercepat tercapainya Swasembada Gula Nasional pada tahun 2028.
Tahun tanam 2026 PT. SMS membuka peluang seluas-luasnya bagi Masyarakat tidak hanya warga Desa Doropeti dan Soritatanga namun seluruh warga Kecamatan Pekat dan sekitarnya untuk menjadi petani mitra. "Ini adalah kabar baik yang ditunggu-tunggu masyarakat. Dengan menjadi petani mitra, pendapatan ekonomi warga bisa meningkat, dan kami merasa semakin dekat dengan perubahan positif," ujar Suryadi, salah seorang warga saat mengikuti pertemuan bersama PT. SMS.
Antusiasme masyarakat tersebut terlihat dari kunjungan warga Desa Doropeti ke perusahaan (15/10) untuk meminta dukungan dalam penyiapan lahan tanam. Mereka berharap, dengan pendampingan dari PT. SMS, proses menuju petani mandiri bisa berjalan optimal dan berkelanjutan.
Pada kesempatan yang sama, salah seorang tokoh masyarakat Desa Doropeti, Guru Elo, menyampaikan pandangan mendalam tentang kehadiran PT. SMS sejauh ini di tengah masyarakat. “SMS merupakan sebuah karunia dan sebagai wujud kasih sayang Allah yang diberikan kepada masyarakat Doropeti. Supaya ada perubahan, dari kemiskinan menjadi sebuah kejayaan, dari terisolasi menjadi sebuah kemajuan, dari tidak adanya lapangan bagi para generasi muda dan setelah kehadiran PT. SMS, sebagian besar bisa mendapatkan lapangan pekerjaan,” tuturnya.
Tokoh-tokoh yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah warga yang memang berdomisili di Desa Doropeti, antara lain: Angga Pratama, Ketua Bumdes Doropeti, Thamrin dan Amirullah, keduanya adalah mantan kepala Desa Doropeti, yang turut menyatakan komitmen untuk ikut menanam tebu dan mendukung kegiatan dari PT. SMS berupa Kemitraan On Hand. Kunjungan Masyarakat tersebut disambut baik oleh PT. SMS yang diwakili oleh General Manager Plantation Rozy Harmawan, Media dan External Relation Departemen Manager Muhammad Haryanto. Saat ini PT.SMS sedang berkordinasi dengan Kepala Desa Doropeti, Abdul Malik, S.Pd, untuk mendata setiap nama warga yang ingin menanam tebu.
Haryanto menambahkan, “Kemitraan ini menjadi bagian dari sinergi antara masyarakat, perusahaan, dan pemerintah untuk mendukung target swasembada gula yang telah dicanangkan oleh Kementerian Pertanian RI. Dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan pemberdayaan petani lokal, PT. SMS menunjukkan komitmen untuk menjadi mitra strategis dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional, khususnya di sektor gula.”[*]