PUSPA Kota Bima, saat melakukan sosialisasi di Sekolah |
Kota Bima,
Topikbidom.com – Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan
Anak (PUSPA) Kota Bima, sampai saat ini terus meningkatkan peran dan tugasnya,
khususnya pendampingan terhadap perempuan dan anak yang menjadi korban tidak
pidana kekerasan. PUSPA dibawah kendali Hj Eliya (Ketua PUSPA Kota Bima dan
Ketua TP PKK Kota Bima) istri dari Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi SE, ini terus
melakukan berbagai Langkah dan upaya guna mengantisipasi timbulnya kasus kekerasan
terhadap Perempuan dan anak.
Salah satunya,
melakukan sosialisasi di lokasi sekolah, tepatnya di SMAN 2 Kota Bima dan SMAN
3 Kota Bima, Senin (11/9/2023). Kegiatan sosialisasi dalam rangka menyamakan
persepsi dalam mengatasi permasalahan tindak kekerasan terhadap perempuan dan
anak ini, dilakukan PUSPA dengan menggandeng Lembaga Perlindungan Anak, Ahli
Psikologi dan Dinas PPA Kota Bima.
Dihadapan siswa dan
guru, Ketua PUSPA Kota Bima, Hj Eliya mengatakan, sosialisasi yang dilakukan
hari ini merupakan program rutin PUSPA Kota Bima dengan menggandeng pihak-pihak
terkait dalam rangka upaya mensosialisasikan serta melakukan pendampingan
bersama lembaga perlindungan anak terhadap kasus kekerasan perempuan dan anak. “Inilah
alasan kenapa kami hadir di setiap sekolah,” ujar Hj Eliya, didampingi Kepala
DPPPA Kota Bima, Ahli Psikologi dan Perwakilan LPA Kota Bima.
Pada kesempatan ini,
Ia juga memberikan saran dan masukan kepada para siswa, agar dapat memilih dan
memilah mana yang pantas untuk dilihat dan tidak pantas ditengah arus informasi
yang serba mudah diakses saat ini. “Sebab kalau kita salah, maka hanya akan
menjerumuskan ke hal yang tidak baik," jelasnya.
Hal ini lanjut HJ
Eliya, sangat penting dilakukan mengingat akhir-akhir ini kasus tindak
kekerasan pada perempuan dan anak cukup meningkat. “Peran serta semua pihak
sangat diharapkan guna sama-sama menekan kasus ini dapat ditekan. Lebih-lebih
peran serta kedua orang tua sangatlah penting,” terangnya.
Lebih jauh, Ia
berharap upaya ini dapat membawa dampak positif bagi anak-anak agar terhindar
dari tindak kekerasan, bahaya narkoba serta tindakan menyimpang lainnya.”
Inilah harapan kita bersama,” tandasnya. RUL/$