Bantu Masyarakat Atasi Kesulitan Air Dari Rarak Ronges Ke Tatar, Kodim 1628/SB Kembali Launching Pompa Hidram Tahap 3

Kategori Berita


Iklan Semua Halaman

.

Bantu Masyarakat Atasi Kesulitan Air Dari Rarak Ronges Ke Tatar, Kodim 1628/SB Kembali Launching Pompa Hidram Tahap 3

Sabtu, 07 Agustus 2021

 


Sumbawa Barat, Topikbidom.com - Setelah beberapa waktu lalu  launcing program pompa hidram diwilayah Kodam IX/Udayana se-Bali Nusra Tahap I dan II, hari ini kembali dilaunching program hidram tahap III. Hal ini sebagai bentuk kepedulian Kodam IX/Udayana dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat sekelilingnya salah satunya melalui program pompa hidram. 


Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjutak, melalui video conference melaunching program pompa hidram ditandai dengan peletakan  batu pertama bak sekunder dan deklarasi jaga alam dan air ( Gejala ) tersebar dibeberapa titik diwilayah Kodam IX/Udayana salah satunya di wilayah Kodim 1628/SB tepatnya di Desa Tatar Kecamatan Sekongkang Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis (5/8/2021).


"Hari ini kita kembali akan memulai launching pembangunan 54 Pompa hidram berikutnya, peresmian 8 gereja dan pengukuhan pecinta alam dan air (Gejala). Diharapkan organisasi ini dapat menjadi pelopor dalam kepedulian menjaga alam dan air, yang nanti akan dapat membantu pemenuhan kebutuhan air bersih serta mampu mengairi program-program pertanian kedepannya," ujarnya. 


Ia berharap, banyak kepada generasi muda yang menggeluti bidang pertanian dengan perkembangan teknologi pertanian yang semakin modern seperti saat ini. Semoga saja, banyak generasi muda yang tertarik dalam sektor pertanian, seperti sekarang pada masa pandemi Covid-19. 


Menurutnya, sektor pertanian tetap mampu bertahan dalam mendukung kesedian pangan serta mensukseskan program ketahanan pangan. "Patut kita apresiasi semoga akan lebih meningkat dengan adanya pemenuhan kebutuhan air untuk area pertanian," katanya. 


Lanjut Pangdam IX/Udayana, mengenai pendemi COVID-19 diharapkan agar masyarakat melaksanakan imbauan pemerintah, tertutama prokes menggunkan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Ia pun menegaskan, jangan pernah meremehkan dan jangan juga terlalu takut.


Selain itu, pelaksanaan Tresing COVID-19  agar dilaksanakan dengan baik, agar mampu memutus rantai pandemi serta semua pihak agar bisa membantu Pemda dalam melaksanakan testing Covid 19 secara random. Ia juga menjelaskan, sehubungan dengan isolasi diupayakan tingkat desa dan kecematan bisa memiliki tempat isolasi terpadu dengan harapan 90 % pasien terkonformasi penyakit ini dapat  disembuhkan. 


"Kecuali ada penyakit bawaan agak sulit untuk disembuhkan serta jangan juga penyakit ini dijadikan sebagi aib karena siapa saja bisa ditularkan ketika lengah dalam Prokes," papar Pangdam IX/Udayana. 


Lebih jauh Pangdam IX/Udayana berharap, semoga apa yang  kerjakan saat ini dapat menjadi contoh di seluruh Indonesia. Namun saat ini, fokus untuk wilayah Bali Nusra dulu." Semoga kedepan dapat diusahakan di seluruh wilayah Provinsi," tandasnya. 


Sementara itu, Kepala Desa Tatar M. Yusuf, pada kesempatan ini menyampaikan ucapan selamat merayakan HUT RI ke 76. Mewakili masyarakat Desa Tatar, ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pangdam IX/Udayana atas kepedulian telah membantu  khususnya warga masyarakat di Desa tatar dengan adanya program pompa hidram. 


Kades juga menginformasikan, bahwa di desa tatar dari tempat pemasangan pompa hydram ke mata air kurang lebih jarak 1 km.  "Semoga kedepannya kami akan lebih maju termasuk dalam meningkatkan produksi pertanian dengan adanya bantuan dari Bapak Pangdam," katanya. 


Disela waktu juga, Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Sunardi, ST M.I.P., melalui penyampaian menjelaskan pengerjaan pompa Hidram ini tahap II sudah dilaksanakan masih dalam tahap penyelesaian di Desa rarak ronges sudah mencapai hasil 85 persen. Ia juga menjelaskan, pada saat ini dalam situasi COVID-19 agar tetap mengikuti protokol kesehatan. 


"Saya berharap kepada kita semua agar setiap pekerjaan hendaknya dapat dimusyawarakan untuk mencari solusi bersama sehingga dalam melaksanakan pekerjaan yang sulit akan ada kemudahan kemudahan, intinya harus ada   kerja sama apalagi di KSB ini sangat banyak peluang yang kita kerjakan seperti lahan kosong banyak sekali bisa dimanfaatkan agar bisa memperoleh hasil tentunya akan dapat meningkatkan penghasilan ekonomi masyarakat jika dikelolah dengan baik," paparnya. 


Lebih jauh Dandim mengajak, bersama sama untuk menjaga KSB ini lebih maju seperti menjaga alam air di sekitar khususnya di Desa Tatar. Ia juga menyampaikan terimakasihnya kepada masyarakat dan seluruh steak holder terkait yang telah membantu  mendukung kelancaran kegiatan dari saat peninjauan dan penetapan lokasi pompa hidram sehingga kegiatan launching  pompa Hidram dapat terlaksana. "Semoga partisipasi aktif ini dapat ditingkatkan sampai dengan selesainya pekerjaan pemasangan pompa hidram ini," harapanya. 


Kepala Balai KPH Sejorong Matayang Sahril SH, menyampaikan apresiasi kepada TNI  Kodim 1628/SB khususnya Pangdam IX/Udayana yang telah memberikan bantuan pompa Hidram. "Mari masyarakat desa tatar untuk bersama sama menjaga bantuan yang diberikan agar masa pakai untuk kepetingan masyarakat lebih lama," ajaknya.







Sebelumnya pada kegiatan, juga dirangkaikan dengan penanaman pohon beringin dilokasi mata air yang akan dipasang pompa Hidram dan pengukuhan serta ikrar Gerakan jaga alam dan air (Gejala) dengan harapan organisasi ini mampu menggugah masyarakat dalam menjaga alam dan air di desa tatar. 


Hadir pada kegiatan ini, Dandim 1628/SB Letkol Czi Sunardi, S.T M.I.P., Kepala Balai  KPH Sejorong matayang Sahril SH.,Camat sekongkang Sumbawa Barat Saripudin, Kapolsek sekongkang Ipda Ardiatmaja, Kades tatar M.yunus, Pasi ter Dim.1628/KSB Kapten Cba  Agus SH,  Danramil 1628-3 Sekongkag Lettu Cba yusman dan Perwakilan dari PT AMNT Hendro. RUL