Tuntut Pelaku Pembacokan Ditangkap, Warga Desa Madaprama Dompu Tutup Jalan Negara

Kategori Berita


Iklan Semua Halaman

.

Tuntut Pelaku Pembacokan Ditangkap, Warga Desa Madaprama Dompu Tutup Jalan Negara

Rabu, 28 April 2021

 

Aksi blokade jalan negara tepatnya di cabang pertigaan Desa Madaprama, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu (dok:Topikbidom.com)

Dompu, Topikbidom.com - Puluhan warga Desa Madaprama, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Rabu (28/4/2021) malam sekitar pukul 20.30 Wita, melakukan aksi blokade (tutup) jalan Negara tepatnya di jalur cabang pertigaan Desa Madaprama.


Aksi ini dilakukan sebagai bentuk sikap mendesak Polsek Woja dan Polres Dompu, agar segera menangkap pelaku pembacokan dan penganiayaan terhadap korban A. Wahab warga Desa Madaprama yang terjadi Selasa (27/4/2021) kemarin malam. 


Aksi tutup jalan dengan menggunakan kayu, batu dan membakar ban bekas  secara spontanitas ini, mengakibatkan aktifitas pengguna jalan (pengendara) roda dua dan empat lumpuh total selama beberapa jam. 


Beruntung, aksi ini mampu diredam setelah aparat Kepolisian dan TNI  tiba dilokasi dan langsung memberikan masukan kepada massa aksi (warga Desa Madaprama). Usai itu pun, akhirnya jalan yang sebelumnya ditutup langsung dibuka kembali oleh warga dibantu aparat kepolisian dan TNI. 




Kapolsek Woja, Ipda Abdul Haris, pada wartawan membenarkan bahwa aksi tutup jalan ini dilakukan oleh warga Madaprama (keluarga korban pembacokan dan penganiayaan,red). "Mereka menuntut agar pelaku pembacokan dan penganiayaan segera ditangkap," ungkap Ipda Abdul Haris, saat diwawancarai di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) penutupan jalan negara. 


Diakui Ipda Abdul Haris, sejak kemarin pasca kejadian pembacokan dan penganiayaan itu, pihaknya sudah bergerak. Bahkan pihaknya kemarin berkoordinasi dengan tim Puma Polres Dompu, untuk mencari keberadaan pelaku. "Pelaku sudah kami kantongi identitasnya. Bahkan sudah kami cari tahu dari kemarin keberadaan. Tapi belum berhasil kami temukan," katanya. 


Lanjut Ipda Abdul Haris, pihaknya akan tetap berusaha dan bekerja keras untuk menangkap pelaku tersebut. "Kami tidak tinggal diam dan akan terus mencari keberadaan pelaku," terangnya. 


Tambah Ipda Abdul Haris, pihaknya berharap kepada keluarga korban untuk tetap bersabar dan tidak melakukan hal hal yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain. "Kami minta warga tidak kembali menutup jalan karena itu akan menggangu aktifitas lalu lintas," Tandasnya.(Rul)